









Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… konsumen motor Indonesia saat ini memang sedang fokus pada retro classic… dan ini daapt dimaklumi… selama sekian tahun konsumen Indonesia disuguhi oleh bentuk retro classic yang bisa dikatakan Non-Italian Style …!!! Padahal sudah dalam sejarahnya… Indonesia itu ‘dijajah’ oleh Vespa / Piaggio sejak jaman 2 stroke … yang mana Italian Style sudah melekat dengan mindset konsumen Indonesia …!!!
Naaagh ketika pabrikan Yamaha melihat hal ini… dan berkaca dari kegagalan Yamaha Fino … ini pula mendorong akhirnya mengeluarkan Yamaha Fazzio …!!! Tidak heran begitu viral… indent mengular dimana-mana.. barang habis… dan belum kageeet… muncul kembali Yamaha Grand Filano … tambah ‘mawuuut’ market … dan memang saat ini kedua product itu seperti berada di ‘Blue Ocean’ … walau dipercaya bahwa keadaan ini gak akan lama …!!!
Memang sebelum ada ‘kehebohan’ ini… muncul berbagai issue Suzuki Saluto… dimana designer nya dari Italy …!!! Memang yang bikin garuk-garuk kepala adalah… kenapa sih pakai ukuran ban 10 inches …??? Karena memang kalau ukuran ban 10 inches ini… seperti ‘kedemenan’ market India… kalau Indonesia sudah deeegh susaaah… selera nya gak bakalan turun… sudah ‘bawaan orok’ pengennya yang top markotob… alias Italian Style …!!!
Mosok iyooo… apa gak ada yang ‘ngeeeh’ kasih masukan … jangan pake ban 10 inches… pakai ban 12 inches… opo susah nya sewaktu mendesign menggunakan 12 inches… daripada konsumen Indonesia ‘dipaksa’ menerima model 10 inches… terus dibikin guyu karena beruang circus… plus harganya harus ditebuuus lebih mahal …!!! So… ini tentu pengalaman yang mahal… walau yang design adalah Massimo Tartarini… ketika menggunakan 10 inches… yaaagh siap-siap saza …!!! Sudah ada contoh… bagaimana reaksi market ketika product Suzuki Avenis yang menggunakan ban 10 inches… so test the water… sudah terlihat khan hasilnya …!!! Last,… yaaagh gara-gara ‘nilai setitik’ … akhirnya ketinggalan dan cuan terpaksa hilang… betoeeel …??? Ciaooo 😀
Leave a Reply