Search Articles
Calendar
Archives
Categories
Recent Posts
China sebenernya sudah menang melawan Amerika Serikat,... banyak usaha untuk memancing China, apakah China terpanciiing ...???
November 12, 2025
Malaysia mesra dengan Amerika Serikat,... bikin jarak dengan China, ingin masuk BRICS tinggal kenangan ...???
November 11, 2025
Red Sparks beneran jadi tim gurem,... bubaaar pasca hengkangnya Megawati ...???
November 10, 2025
Ngupiii uenaaak di Bongen Coffee Ginza Tokyo,... sanggup ngantri lebih dari 1 jam ....???
November 9, 2025
Jalan-Jalan ke Shibuya Crossing,... cuma sekedar zebra cross jadi obyek pariwisata, bisa di-copy paste di Indonesia ...???
November 8, 2025
Beruntung MRT Indonesia mengadopsi MRT dari Jepang,... nggak ada beda sama-sama bersih dan rapiii ...???
November 7, 2025
Mengunjungi Pagoda Chureito dengan background Mount Fuji,... siap-siap menempuh 398 anak tangga ...???
November 6, 2025
Riding Kuliner makan di Asakusa Gyukatsu,... harus nunggu 1 jam lebih, eunaaak poool ....???
November 5, 2025
Recent Comments
- ada on Honda Vario 160 terjadi lagi ambroool bin gegeeer di medsos,… engine nya sampe lepaaas, kok bisa luuur …???
- Ligan narang on Utang Amerika Serikat tembus USD 38 triliun,… MAGA hanya sebatas mimpi belakaaa …???
- Ivan on Amerika Serikat resmi lakukan Government shutdown,… perekonomian Amerika Serikat akan semakin memburuk …???
- Dream_Theater on Konsumen mengalami patah rangka di Honda Beat,… kok malah diiringin lagu dangduuut …???
- Dream_Theater on Konsumen mengeluh tentang plastik Honda Beat,… tabrakan langsung ambyaaar …???
- Dream_Theater on Honda Scoopy nggak kuat nanjak,… yaaagh wajar lha wong 110cc kok …???
- Dream_Theater on Bhuahahaha netizen Indonesia ada-ada sazaaa,… kok riding skutik Honda disebut tahiyat akhir, iki piyeee luuur ….???
- Dream_Theater on Honda PCX engine jebol dan oli netes deras,… viral di media sosial, kok bisa gituuu yaaa …???







Honda NSR250R, sebenernya merupakan replica motoGP. Honda NSR series didesign oleh Honda Racing Corp. (HRC) untuk keperluan racing MotoGP ataupun untuk keperluan replica street legal MotoGP. Pada zamannya Honda NSR250 sangat laku di Jepang dan negara Asia lainnya. Sampai sekarangpun, walau sudah tidak diproduksi lagi, pecintanya masih ada dan juga parts racing masih tersedia walaupun dalam jumlah yang terbatas… 😀
Honda NSR 250R (disebut juga NSR250R type G) menggunakan engine MC16E, 249cc, liquid cooled, 2 stroke, 90 derajat, 2 cylinders V-Twin. Compression rationya cukup rendah yaitu 6.1:1, sehingga power yang dihasilkan mencapai 45Hp pada 9500RPM. Torsi maksimum yang dihasilkan mencapai 3.6 kg-m pada 8500 RPM. Framenya menggunakan alumunium tube type frame. Carburatornya menggunakan TA10A, sistem pengapiannya sudah menggunakan CDI. Starternya menggunakan kick starter. Tranmisinya 6 percepatan, dan koplingnya menggunakan tipe basah. Ban depan menggunakan ukuran 100/80-17, sedangkan belakang menggunakan ukuran 130/70-18. Rem depan menggunakan double disc dengan 2 piston calipers, sedangkan belakang menggunakan single disc dengan 1 piston caliper. Kapasitas tangki motor ini 16 liters dan berat kosongnya mencapai 125 kg.
Honda NSR 250R (MC18) terdiri dari 2 varian, varian pertama R2J (Standard model) dan varian kedua R4J (Sport Production) Rothmanns Color. Masih menggunakan engine MC16E. Namun berbeda type carburatornya yaitu TA20A, Compression Ratio yang dihasilkan sedikit berbeda yaitu 7.3:1. Ukuran banpun sedikit berbeda, yaitu menggunakan 110/70-17 untuk depan, dan 140/60-18 untuk belakang. Selebihnya sama dengan NSR205R MC16.
Spesifikasi NSR250R (MC21) relatif hampir sama dengan MC18. MC21 telah menggunakan PGMIII ECU yang diambil dari Honda RC30 yang termasuk legenda. Swing arm nya sebenernya dicopy dari RS250 Luca Cadalora. Pada masanya, Honda NSR 250 ini, menjadi best selling Sport Bike di Jepang.  Sedikit berbeda, pada ban yang digunakan sudah berbeda dari varian sebelumnya, yaitu 110/70-17 untuk depan, dan 150/60-17 untuk belakang.
Honda NSR250R varian MC28, pertama kali dipasarkan pada akhir tahun 1993. Yang membedakan adalah pro-arm rear swingarm. Sebenernya pro-arm ini didesign buat Honda RC30, namun diimplementasikan juga di MC28. Dan motor ini yang pertama kali nerapin PGMIV yang dapat diaktifkan melalui ‘smart card’, yaitu suatu alat yang digunakan untuk mengimprove engine management. Tahun 1996 type R sudah tidak diproduksi lagi, hanya type SP saja yang masih diproduksi. Produksi type SP pun hanya 1000 unit, dan dicat dengan Repsol Edition, untuk mengingatkan Mick Doohan yang memenangkan World GP Championship.
Ignition Tuning









Leave a Reply