









Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh…. !!! Alhamdulillahi Robbil Alamiiin… Inna hamda lillah… Nahmaduhu, wa nasta inuhu, wa nastaghfiruhu, wa naudzu billahi min syururi anfusina, wa min sayyiati a’malina ..!!! Man yahdillahu fala mudhillalah, wa man yudlillahu, fala hadiyallah …!!! Asyhadu Alla illaha illallah wa ashadu anna muhammadarrasulullah … Allhumma salli ala saayidina Muhammad wa ala ali saayidina Muhammad … Amma Badu …!!!
Para pembaca sekalian yang dimuliakan oleh Allah SWT … Shalawat dan salam tidak lupa kita kirimkan kepada junjungan kita Rasulullah Muhammad SAW … semoga kita semua termasuk hambanya yang taat, yang berhak mendapatkan syafaatnya di hari akhir kelak…!!! Sering disebutkan pada Blog ini… tentang apa-apa yang terjadi sudah menjadi ketetapanNya …!!! So… sebelum kita ulas… berikut ada kisah tentang Seorang Raja dengan Pelayannya … yuuuk kita simak …!!!
Ada seorang Raja yang mempunyai seorang pelayan, yang dalam setiap kesempatan selalu berkata kepada sang Raja:
“Yang Mulia, jangan khawatir, karena segala sesuatu yang dikerjakan Allah adalah sempurna, Ia tak pernah salah.”.
Suatu hari, mereka pergi berburu, pada saat mana seekor binatang buas menyerang sang Raja.
Si pelayan berhasil membunuh binatang tersebut, namun tidak bisa mencegah Rajanya dari kehilangan sebuah jari tangan.
Geram dengan apa yang dialaminya, tanpa merasa berterima kasih, sang Raja berkata,
“Kalau Allah itu baik, saya tidak akan diserang oleh binatang buas dan kehilangan satu jari saya..!”Pelayan tersebut menjawab, “Apapun yang telah terjadi kepada Yang Mulia, percayalah bahwa Allah itu baik dan apapun yang dikerjakanNya adalah sempurna, Ia tak pernah salah.”
Merasa sangat tersinggung oleh respon pelayannya, sekembalinya ke istana, sang Raja memerintahkan para pengawalnya untuk memenjarakan si pelayan.
Sementara dibawa ke penjara, pelayan tersebut masih saja mengulangi perkataannya: “Allah adalah baik dan sempurna adanya.”Dalam suatu kesempatan lain, sang Raja pergi berburu sendirian, dan karena pergi terlalu jauh ia ditangkap oleh orang-orang primitif yang biasa menggunakan manusia sebagai korban.
Di atas altar persembahan, orang-orang primitif tersebut menemukan bahwa sang Raja tidak memiliki jari yang lengkap.
Mereka kemudian melepaskan Raja tersebut karena dianggap tidak sempurna untuk dipersembahkan kepada dewa mereka.Sekembalinya ke istana, sang Raja memerintahkan para pengawal untuk mengeluarkan si pelayan dari tahanan, dan Raja itu berkata: “Temanku.. Allah sungguh baik kepadaku. Aku hampir saja dibunuh oleh orang primitif, namun karena jariku tidak lengkap, mereka melepaskanku.”
Tapi aku punya sebuah pertanyaan untukmu. “Kalau Allah itu baik, mengapa Ia membiarkan aku memenjarakanmu ?.
Sang pelayan menjawab:
“Yang Mulia, kalau saja baginda tidak memenjarakan saya, baginda pasti sudah mengajak saya pergi berburu, dan saya pasti sudah dijadikan korban oleh orang-orang primitif sebab semua anggota tubuh saya masih lengkap.”
Semua yang dikerjakan Allah adalah sempurna, Ia tak pernah salah. Seringkali kita mengeluh mengenai hidup kita, dan pikiran negatif pun membunuh pikiran kita yang positif. Jadi semua ketetapan Allah sudah tercantum pada Q.A Al-An’am ayat 17 – 18 …!!!
Q. S. Al-‘An`ām ayat 17 – 18 : “Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu. Dan Dialah yang berkuasa atas sekalian hamba-hamba-Nya. Dan Dialah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.”
Waalaikumsalam, terimakasih Atas ilmunya
wa ala ali sayina <= saayidina
makasih sharingnya gus, alhamdulillah nambah ilmu yang bermanfaat ndonya akherat
Sampaikan lah meskipun satu ayat. Hmmggh .plooongg. .
Sngt brmanfaat. .
Tq brother. .
Tebarkanlah kebenaran. Krn Allah SWT akan melindungi mu. .
Joss gandozzz. .
tambah lagi dong mas tri artikel kaya ini…
Trimakasih matur nuwun gus
Wa’alaikumsalam warohmatullohi wabarokatuh
Terimakasih, semoga mas3 selalu bisa membuat artikel pengajian seperti ini,
Mantap