









Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… Walau Marc Marquez tidak turun di race Argentina… so semula tidak akan terkena sanksi … namun akhirnya FIM yang membutuhkan waktu hampir 2 hari … akhirnya memutuskan, bahwa sanksi terhadap Marc Marquez harus tetap dikenakan …!!! Jika tidak bisa di Argentina, maka sanksi akan dikenakan pada saat race di round 3 – Amerika Serikat …!!!
So… ini sama aza pada semakin tertutup peluang Marc Marquez menjuarai race MotoGP di musim ini …!!! Ketika melakukan double long lap penalty… maka akan ketinggalan beberapa detik… dan ini sulit untuk mengejar …!!! Yaaagh ini berdasarkan putusan FIM … jadi gak bisa ‘ngeles’ begitu saza …!!!
Setiap race itu nilai maksimal yang bisa diraih adalah 37 points (dari spint race dan regular race) …!!! Jadi ketika absent atau kena double long penalty lap… maka gapnya bisa jauh … karen bisa maksimumnya 74 points …!!! Tentu keadaan ini bisa memukul Marquez … karena ia bisa-bisa dinyatakan gak ‘becus’ jadi pembalap… coz peluang memenangkan Juara Dunia semakin kecil …!!! Last,… apa tanggapan Marc Marquez atas berlakuna double long penalty pada next race… waaagh seru niiih kita simaaak …!!! Ciaooo 😀
King of dagelan akhirnya zonk
Dia akhirnya merasakan, bagaimana dikeroyok pembalap2 muda yg hebat . Dan dia cemas semakin tidak bisa memecahkan rekor juara simbah. Akhirnya panik . Dan segala jurus licikpun dikerahkan . Salah 1 nya adalah mencederai 1 per 1 pembalap agar dia lebih mudah untuk menggapai ambisinya . Buktinya kelakuan licik ugal2 an udah ditunjukan dari kelas moto 3 , moto 2 sampai sekarang .
Saya yakin , ni bocah masih dibayangi dendam rekor simbah , walupun itu gk mungkin .
La wong pindah pabrikan aja gk . Umur udah tuwir , musuh pada muda2 lebih kenceng2 dan gak cuma 1 orang .
Sampai2 demi biar simbah gk jurdun ke 10 , dia rela jadi keset pengawal paduka hohe. Sampai pura2 jatuh biar dikira ditendang .