The Blog

Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… suatu organisasi profit yang melakukan kegiatannya… tentu harus mencatat setiap pendapatan (revenue) ataupun setiap pengeluaran (expenses) …!!! Naaagh gimana mencatatnya … ??? Apakah pendapatan dicatat ketika mendapat order, … atau mencatat ketika barang di deliver… atau mencatat ketika pembayaran telah diterima …??? Lhaaa persoalan waktu aja bisa jadi runyam… kalau tidak ada kesamaan perlakuan … ya thooo …???  Naagh para accountant telah mengembangkan 2 prinsip … yang tertuang di GAAP … yaitu Revenue Recognition Principle dan Matching Principle …!!!

Revenue Recognition Principles menyatakan bahwa suatu revenue diakui dalam suatu accounting period ketika suatu barang/jasa telah diberikan …!!! Contoh nya gimana mas …??? Simple misalnya sebuah konsumen meminta untuk di cuci (daam case laundry) … sebuah pakaian… tertanggal 30 Desember 2013 misalnya… dan telah selesai dikerjakan dicuci dan disetrika dan siap untuk diambil tertanggal 31 Desember 2013 …!!! Maka revenue diakui tertanggal 31 Desember 2013 misalnya sebesar Rp. 100 rebu… walaupun konsumen baru membayar tanggal 3 Januari 2014 … pengakuan revenue nya terjadi di bulan Desember 2013 … bukan Januari 2014 …!!!

Bagaimana dengan expense …??? Yaagh sama aza … alias mengikuti revenue … “let expenses follow revenues” …!!! Dalam case laundry diatas… si tukang cuci tentu harus dibayar misalnya untuk setiap pakaian yang dikerjakan …!!! Ketika revenue diakui tanggal 31 Desember 2013… dan expense salary misalnya Rp. 20 rebu untuk si tukang cuci… maka expense tersebut langsung diakui di bulan Desember 2013… walaupun pembayaran konsumen tertanggal 3 Januari 2014 …!!! Prinsip ini dikenal sebagai Matching Principles … dimana expenses diakui ketika revenue diakui …!!! Next artikel kita bahas tentang adjusting entries … !!! Ciaaaooo 😀