The Blog

Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… kalau melihat sepak terjang bisnis … jiaaan seperti balapan MotoGP aza … tiba-tiba salip di tikungan … lhaaa ambroool lawan’eee …!!! Membaca berita bahwa Premium akan dihapuskan… karena di Dunia ini nggak ada yang jual BBM RON 88 … yang ada RON 92 … sehingga kudu dicampur dulu baru bisa jadi RON 88 …!!! Lhaaa,… daripada gitu mending dihapuskan saza premium … lha langsung aza Pertamax di subsidi sekitar Rp. 500/liter …!! Lhaaa kalau benar wacana ini jadi… wiiiigh kira-kira implikasinya apa …???

Pertama,… memang terjadi efisiensi dimana cost untuk merubah dari RON 92 ke RON 88 … langsung diberikan subsidi Rp. 500/liter …!!! Di lain sisi … makin lama makin nggak menarik adanya nyelundupin BBM ke luar negeri … lha wong harganya lebih mahal kok …!!! BBM di Malaysia relatif lebih murah sekitar RM 2 untuk RON 92 … jadi nggapain nyelundupin dari Indonesia … yaa nggak …??? Naaagh buffer Rp. 500,- untuk Pertamax ROM 92 … akan menjadi ancaman bagi SPBU Asing seperti Shell, Total etc …!!! Lho kok bisa …???

Yup,… dengan kualitas yang hampir sama… harga beda Rp. 500,-/liter … wajar saza orang akan memilih ngisi di SPBU Pertamina ketimbang SPBU Asing …!!! Otomotis ketika BBM nya bersifat homogen… maka strategy price leadership yang bakalan banyak bicara …!!! SPBU Asing praktis percuma jual BBM RON 92 … lha wong pasti kalah kok … yaaagh dengan asumsi ukuran timbangan liternya sama lho yaaa …!!! SPBU Asing akan bermain di segment yang lebih sempit … yaitu RON 95 misalnya V-Power untuk SPBU Shell …!!! Implikasinya adalah revenue akan berkurang jauh… dan impactnya adalah itung-itungan ROI nya… apakah masih masuk atau nggak secara bisnis …??? Last,… kita tunggu aza … bagaimana akhir balapan SPBU lokal vs SPBU Asing … dengan kebijakan subsidi ini … !!! Ciaaaooo 😀