The Blog

Well,… di market skutik low entry … memang memberikan sumbangan yang besar banget… baik untuk pabrikan Honda dengan Honda Beat nya … ataupun pabrikan Yamaha dengan Yamaha Mio nya …!!! Yang cukup menarik adalah harga kedua product tersebut relatif hampir sama .. cuma beda Rp. 10 rebu… atau di kisaran Rp. 12.5 jeti …!!! Namun ketika berbicara product lain seperti Honda Revo AT vs Yamaha Lexam… perbedaan harga lumayan besar… !!! Kenapa hal ini terjadi …??? 😀 

Yaaagh,… kalau menurut Mbah David Besanko…. Prof dari Northern University,… hal ini sangat wajar terjadi ketika segment tersebut termasuk high price elasticity of demand …!!! Naaagh, .. pendekatannya ada dua yaitu dengan Cost advantage atau dengan Benefit Advantage …!!!  Naagh pabrikan Honda yang mengeluarkan Honda Beat terlihat menggunakan share strategy nya… dengan pendekatan benefit advantage …. !!! Soalee,… pabrikan Honda believe dengan berbagai fitur ntaaagh itu SKS, PBL etc… skutik Honda mempunyai kelebihan … !!!

Naaagh share strategy nya adalah “Maintain price parity with competitors (let benefit advantage drive market share increase)” …!!! Oleh sebab itu… pricing strategynya… diusahakan nempel dengan sang jawara yaitu Yamaha Mio …!!! Lhaaa… kenapa belum berhasil mengalahkan Mio …??? Yaaagh itu tadi… benefit itu,.. menurut Juragan ROndO ada yang tangible dan intangible… tangible itu fitur seperti SKS, PBL etc… sedangkan intangible seperti desain … !!! So.. kalau mau mengalahkan.. buatlah keunggulan mutlak… baik tangible ataupun intangible… baru deegh jalan strategynya Mbah Besanko …!!! 😀