









Pangeran Benawa segera memerintahkan utusan untuk memberitahu Panembahan Senopati tentang mangkatnya Sultan Hadiwijaya. Panembahan Senopati menangis, seorang kesatria pilih tanding,… begitu sedih kehilangan orang tua angkat yang begitu ia cintai …!!! Mengingat pesan terakhir Sultan Hadiwijaya,… Pangeran Benawa sangat menghormati Panembahan Senopati,… sehingga panembahan Senopati diberi kesempatan untuk memandikan, … menyucikan dan menshalatkan jenasah Sultan Hadiwijaya. Jenazah Sultan Hadiwijaya pun akhirnya dimakamkan di Butuh… !!!
Setelah Sultan Hadiwijaya wafat,… maka dipilihlah siapa yang akan meneruskan tampuk kerajaan Pajang …!!! Sebenernya semua pejabat Kerajaan Pajang sudah jelas,… bahwa Pajang sudah redup.. dan matahari bersinar di Mataram… dan Pangeran Benawa diminta untuk menurut and patuh kepada Panembahan Senopati… !!! Namun tetap saja dilakukan pertemuan untuk memilih penerus pimpinan… dan pertemuan itu dipimpin oleh Sunan Kudus. Semua pejabat Pajang termasuk Panembahan Senopati dan Ki Juru Mertani juga menghadiri pertemuan pemilihan penerus Kerajaan Pajang… !!! 😀
Sunan Kudus selaku pimpinan pertemuan,… menanyakan kepada hadirin kira-kira siapa siapa yang pantas menggantikan mendiang Sultan Hadiwijaya… !!! Sudah jelas sebenernya apa pesan Sultan Hadiwijaya,… namun para pejabat Pajang memilih Pangeran Benawa sebagai penerus Sultan Hadiwijaya… karena ia adalah putra Sultan Hadiwijaya… !!! Padahal sudah jelas pesan Sultan Hadiwijaya… namun hal ini tidak diungkapkan dalam pertemuan tersebut… !!! Sunan Kudus tidak sependapat,… menurutnya yang paling pantas adalah Arya Pengiri yang menjabat Adipati Demak… !!!
Alasan Sunan Kudus adalah Pangeran Benawa itu termasuk putra muda… sedangkan Arya Pengiri itu adalah menantu dari Sultan Hadiwijaya. Arya Pengiri menikah dengan putri anak tertua Sultan Hadiwijaya,… selain itu Arya Pengiri adalah putra Sunan Prawata, raja Kesultanan Demak …!!! Jadi secara silsilah, Arya Pengiri ini lebih tua dibandingkan dengan Pangeran Benawa …!!! Patih Manca Negarapun bertanya kepada Sunan Kudus,.. “Kanjeng Sunan,… lantas bagaimana dengan nasib Pangeran Benawa …???”. Sunan Kudus menjawab,… “Hendaknya Pangeran Benawa menjadi Adipati di Jipang… !!!”
Begitu terpukul Pangeran Benawa atas ucapan Sunan Kudus tersebut… dan ia merasa diperlakukan tidak adil… namun ia tidak bisa apa-apa… !!! Demikian pula Panembahan Senopati,… ia bisa merasakan rasa sakit hati Pangeran Benawa,… ia pun sudah hendak menyanggah pendapat Sunan Kudus… namun kembali Ki Juru Mertani,… the chief of Strategy,… memberikan isyarat agar Panembahan Senopati diam… dan tidak menyanggah ataupun mendebat keputusan Sunan Kudus… !!! Dalam hatinya,.. Panembahan Senopati ia sangat menyayangi adik angkatnya itu…. Putra Sultan Hadiwijaya yang ia hormati… ia sayangi.. !!! Dan dalam hatinya… ia akan membantu adik angkatnya itu… dengan bahasa jaman sekarang… loe colek dieee… sama aza loe coleeek gue… maju loeee …!!!
Link Terkait :
Leave a Reply