









Bagi para networkers, Virtual LAN (LAN=Local Area Network red.) sudah menjadi hal yang nggak asing…!!! Yup.. karena dengan Virtual LAN dapat dibuat suatu logical broadcast domain, dan dapat disegmentasi berdasarkan fungsi, project, department etc..!!! Kongkritnya… jika dulu misalnya untuk 2 segment kita perlu mempunyai 2 switch / hub yang terpisah… maka dengan Virtual LAN kita dapat membuat 2 segment dalam 1 switch…. yagh dengan catatan portnya cukup lho..!!!
Sebagai contoh dalam 1 switch yang terdiri dari 24 port, kita bisa membagi port 1 – 8 adalah VLAN 1, port 9 -16 adalah VLAN 2, port 17 -24 adalah VLAN 3 misalnya…!!! Jika ada 2 switch trus gimana mau menghubungkan VLAN yang sama namun beda switch…??? Yah bisa saza… dengan menggunakan trunking…yaitu trunking 802.1Q …!!! 802.1Q Trunking itu standard IEEE…!!! Cara lain bisa juga dengan Inter-Switch Link (ISL) misalnya … yaitu protocol yang proprietary…!!!
Anggota VLAN (VLAN Membership) dapat dibentuk dengan 2 cara yaitu dengan cara static dan cara dynamic…!!! Cara static yaitu setiap port didefinisikan… misalnya port 1 sebagai VLAN 1… !!! Cara kedua adalah cara dynamic yaitu dengan menggunakan VLAN Management Policy Server (VMPS). VMPS ini gunanya akan melakukan mapping suatu MAC Address dengan VLAN membership. Jadi sewaktu suatu ethernet card ditancapkan disuatu port, … langsung diassign bahwa ethernet tersebut masuk kedalam sutu VLAN tertentu…!!! Last… dengan penerapan VLAN segmentasi LAN akan semakin mudah dan fleksibel… dan off course lebih effisien…!!! 😀
Leave a Reply