The Blog

Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… melihat perekonomian ‘mantan’ propinsi Indonesia… yang sekarang menjadi negara yaitu Timor Leste… bisa dikatakan sangat menyedihkan …!!! Begini ini ketika jejak referendum dimana masyarakat disana gak paham… konsekuensi logis dengan memilih untuk merdeka menjadi suatu negara … yaaagh kembali nasi sudah menjadi bubur …!!!

Lihat saza perekonomiannya… gak bisa ‘gerak’ … sekarang cuma USD 2.13 milyar atau sekitar Rp. 35 triliun … bandingkan dengan Nusa Tenggara Timur (NTT), dimana Regional GDP nya mencapai Rp. 137 triliun … ini sama saza NTT perekonomiannya 4 kali lipat lebih besar dibandingkan Timor Leste …!!! Minyak yang diharapkan bisa membawa kemakmuran… cuma php belaka… karena tentu ‘bargaining position’ Timor Leste yang lemah… gak bisa membor minyak sendiri …!!!

Neraca Perdagangannya selalu defisit… sebagaimana terlihat pada gambar diatas… dan import terbesar dari Timor Leste adalah dari Indonesia sebesar USD 300 juta… dan import ini mempunyai porsi sekitar 37% .. sebaliknya Timor Leste meng-eksport ke Indonesia sekitar USD 12 juta … jadi terlihat banget khaaan… ketergantungan Timor Leste dari Indonesia …!!! 

GDP Timor Leste yang mengalami ‘kontraksi’ … mengakibatkan daya beli semakin lemah… dan ini terlihat selama beberapa bulan mengalami deflasi … so dari sini bisa diprediksi…  dan akhirnya sudah pasti negeri yang diinginkan makmur hanya mimpi semata …!!! Produksi minyak Timor Leste di tahun 2015 terus mengalami penurunan… dan di tahun 2024 hanya 2 ribu barrel perhari… ini hanya 2% dibandingkan pada masa jayanya di tahun 2006 – 2008 yang mencapai 100 ribu barrel per hari …!!! 

Kalau melihat seperti ini maaah… bakalan tertinggal jauh dari NTT… kalau sudah gak ada pemasukan… bagaimana mau bayar pegawai … mau ngutang siapa yang akan kasih utang… ??? So akan sulit… dan bisa-bisa nasibnya ‘terlunta-lunta’ … !!! Jadi yang memilih tinggal di NTT … bisa dikatakan beruntung… apalagi diberikan perumahan… so kalau sudah melihat seperti ini… siap-siap bendera putih… ngeriii … apalagi external debt nya mencapai USD 290 juta … !!! Last,… yaaagh memang ketika salah langkah… runyam aza … ini soal ekonomi… dimana gak semudah megang bediiil … betoeeel …??? Ciaooo 😀