The Blog

Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… jangan samakan skutik retro classic vs skutik sportz … apalagi dipersepsikan retro classic seperti para ngabeeers … uweees bedaaaa …!!! Konsumen di segment ini lebih kepada kalem… kalau mau accesories lebih pada shock yang berkelas… gak terlalu passs pake knalpot brooong … atau kenceng-kencengan… pethakilan … layaknya skutik sportz …!!!

Naaagh implikasi dari sini… fuel consumption menjadi penting … so dengan displacement 125cc .. tentu sangat wajar jika irit bensin …!!! Dari data yang diambil dari para konsumen yang share… kebanyakan skutik ini consumption nya mencapai 53 km/liter … so ini tentu iriiiit …!!! Kalau ada yang mencapai 60 km/liter menggunakan Yamaha Filano… itu mungkin case by case …!!!

So… disini tentu saza akan mempengaruhi nanti head-to-head nya dengan Honda Stylo 160… dimana dengan displacement 160cc … sudah pasti lebih borooos… !!! Kalau ada yang lebih irit atau melebihi dari displacement 125cc… tentu patut dipertanyakan … so ini seperti jurus ‘nge-bluur’ walau bagi konsumen gak akan terlalu efek …!!! So dari sini mestinya bagi kompetitor … mau bermain di 110cc atau 125cc… sudah lebih dari cukup… kalau kegedeaan… apalagi segment nya ‘aliran mending’ … waaagh akan runyaaam …!!! Last,… yaaagh kita tunggu saza bagaimana kompetitor akan meresponse… time will tell laaagh …!!! Ciaooo 😀