The Blog

Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… mencermati persaingan yang semakin kompetitif di segment skutik 125cc… pasca muncul nya Suzuki Avenis 125 … banyak reaksi dari sisi konsumen Indonesia … bermacam-macam laaagh komentar yang ada di media sosial …!!! Tentu konsumen Indonesia itu sangat rasional banget… plus ditambah selera priyayi banget… jadi laaagh konsumen Indonesia itu sangat sulit ‘dibodohi’ …!!!

Menyadari hal itu… dari sisi pabrikan tentu berusaha melakukan promotion… so maksud nya konsumen Indonesia dipengaruhi… yaaagh mungkin kata lain dari ‘dibodohi’ … so muncul laaagh di media sosial istilah ‘pembodohan otomotif’ etc … so intinya piyeee caraneee… konsumen Indonesia bisa tergerak untuk membeli Suzuki Avenis 125 …!!! Oleh sebab itu pabrikan berusaha ‘menyewa’ penggiat media sosial… objective nya tentu saza satu… yaitu konsumen terpengaruh dan mengeluarkan fulus untuk membeli product tersebut… yang dibanderol mendekati Rp. 30 jeti …!!!

Lhooo kok penggiat media sosial mau … ??? Yaaagh tentu mau laaagh lha wong ada cuan nya kok… kalau ‘kerja bakti’ tentu gak mau …!!! So agar sejalan… maka framing nya dibentuk bahwa motor skutik dari India ini setelah dilihat langsung beda banget… so point-point positif yang ditonjolkan …!!! Yang bikin guyu cekak-kaaakan… netizen yang juga konsumen … langsung melihat… dan setelah melihat langsung membikin komentar… setelah dilihat langsung, maka berkesimpulan bentuknya sama saza … gak beda… glodaaak …!!!

Lhaa kalau gitu… seberapa efektif influencer… dapat menggerakkan ‘hati konsumen’ untuk merogoh kocek Rp. 30 jeti… untuk membeli product India tersebut …!!! Mungkin soal laku atau tidak… itu urusan belakangan… namun ketika cuan sudah keluar untuk penggiat media sosial… yaaagh sang penggiat sudah pasti menang …!!! So… kalau gini memang yang unggul itu penggiat media sosial… bukan Suzuki Avenis 125 nyaaa …!!! Last,… kita lihat saza apakah selera Indonesia akan berubah menjadi selera India… yaaagh jalan raya yang akan menentukan …!!! Ciaooo 😀