









Dear Kanjeng Pembaca sekalian,… banyak yang bertanya setelah drag race Honda Scoopy vs Yamaha Fazzio … bagaimana dengan drag race Honda Vario 160 vs Yamaha Aerox 155 … manakah yang lebih cepaaat …??? Tentu berbeda dibandingkan drag race Honda Scoopy vs Yamaha Fazzio … dimana gap cc nya saza sudah ketahuan… yang satu 110cc vs 125cc … jadi perkiraan mereeem aza kemungkinan besar Yamaha Fazzio bakalan menang … dan memang benar menang …!!!
Naaagh dalam hal drag race Honda Vario 160 vs Yamaha Aerox 155 … dimana Honda Vario 160 mempunyai 156.9cc … sedangkan Yamaha Aerox 155 mempunyai displacement 155cc … atau selisihnya sekitar 1.9cc ….!!! Jika dilihat power adalah sama, yaitu sama-sama 11.3 Kw…torsi maksimum unggul Yamaha Aerox 155 sedikit… 13.9 Nm pada 6500RPM dibandingkan 13.8 Nm pada 7000RPM pada Honda Vario 160 …!!!
Memang ada faktor VVA juga yang membantu… namun kembali kalau bicara drag race ini … faktornya banyak …!!! Misalnya berapa sih berat motor itu… karena mempengaruhi power weight ratio … dan kembali karakteristik on wheel power … !!! So,… kalau mau ngetest drag race… harus sama-sama ‘relatif’ baru untuk kedua product tersebut,… kemudian rider nya juga relatif sama beratnya… kemudian cara bejek gas nya juga harus sama … jadi riderz harus men-treat seperti robooot … !!! Selain itu harus ada Go-pro yang digunakan riderz… untuk merecord pergerakan motor dan tangan riderz …!!!
Cara lain adalah menggunakan race logic … ini mungkin lebih valid …!!! Jadi riderz nya sama (soal berat gak ada issue lagi)… caranya nya sama … terus langsung bejek, dungkluk… biar selebihnya race logic yang bekerja untuk mencatat … dan juga tempat dan waktu harus sama ….!!! Diulang beberapa kali.. terus dirata-ratakan… baru diambil kesimpulan …!!! Naaagh kalau begini baru bisa diambil kesimpulan… walau sekilas karena sama-sama 4 valvez … gak akan beda jauh …!!! Last,.. monggo para netizen kalau mau ngetest agar tidak penasaran … setelah nge-test monggo diinfokan … !!! Ciaooo 😀
Padahal dudu motor balap yo mas…tetep ae drag race perlu? Antik kok konsumen kit aitu. Konsumen yang berkeputusan beli based on drag race pun, pada akhirnya yo 90% makek di kecepatan 40-60kpj. wkwkwkwk….
Karena konsumen kita itu ingin nya perfect… tidak heran karena modelnya selera priyayi… selera priyayi itu sangat tergantung ‘bibit, bobot, dan bebet’ … jadi segalanya dilihat… dari brand, model, features, harga, after sales services etc… jadi wajar saza drag race pun ditest… 😀
Wajar vario unggul d banding aerox
Karena tenaga sama tpi bobot lbh ringan,
Sama seperti nmax vs pcx, pcx lbh berat,
Tenaga udh mirip2
Power to weight ratio paling baik vario sekarang bukan aerox lgi
Vario 160 secara berat 10 kg lebih ringan dari Aerox. Pastilah pengaruh ke PWR.
Pengaruh pasti… tapi jangan lupa, power nya itu harus dihitung on wheel… kalau cuma on crankcase yaaa percuma… kalau kita bicara drag race … yaaagh harus dijalanan… 😀
keunggulan aerox yang tersisa cuma dobel shock belakang ( kalau mau dibandingkan dengan vario 160)
ooogh… ngunu… kalau Y-Connect bisa ‘bicara’ gak gagu ke smartphone bukan keunggulan …??? technology VVA seperti Vtech juga bukan keunggulan… yaaa sutraaaa laaagh… hihihi 😀